BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Ibu hamil memang perlu asupan gizi yang cukup untuk menunjang pertumbuhan janinnya. Tapi, ada beberapa jenis daun daunan yang bisa menggugurkan kandungan.
Daun-daunan ini jangan sampai dimakan oleh ibu hamil, karena akan berdampak buruk bagi janin dalam kandungan, bahkan berdampak terhadap kondisi kesehatan ibu.
Oriental Republic of Uruguay University melakukan penelitian terhadap 86 kasus aborsi yang dilakukan sendiri dengan menggunakan herbal.
Sebagai hasilnya, beberapa wanita mengalami kegagalan organ yang menyebabkan kematian, sementara yang lain mengalami gangguan hati dan darah.
Berikut ini daun daunan yang bisa menggugurkan kandungan, dan harus dihindari oleh ibu hamil, seperti dilansir dari berbagai sumber;
Daun Peterseli
Peterseli, yang biasanya digunakan untuk memperkaya cita rasa sup dan hidangan lain, menjadi sorotan kontroversial.
Ada klaim bahwa peterseli dapat digunakan untuk mengakhiri kehamilan, dan studi dari Uruguay menemukan bahwa wanita menggunakan ramuan ini, kadang-kadang dikombinasikan dengan pengobatan nabati lainnya.
Mengandung apiol dan myristicin, dua minyak yang dapat menjadi racun, menjadikan peterseli sebagai daun-daunan yang dilarang untuk dikonsumsi oleh ibu hamil, apalagi dalam jumlah berlebihan.
Makalah tersebut menyimpulkan bahwa wanita yang menggunakan peterseli dan tanaman herbal lainnya mengalami kegagalan organ yang signifikan.
Seifert menegaskan bahwa mengoleskan herba melalui vagina dapat menyebabkan pendarahan, dengan komponen kimia peterseli dapat masuk ke aliran darah melalui robekan vagina, menyebabkan efek samping serius seperti kegagalan organ, gangguan hati, ginjal, atau kardiovaskular.
Daun Pepaya
Studi yang menggunakan tikus dan dipublikasikan dalam British Journal of Nutrition menarik temuan mengejutkan.
Konsumsi pepaya matang tidak menyebabkan aborsi, sementara pepaya setengah matang atau mentah memiliki konsentrasi lateks yang tinggi, dapat memicu kontraksi spasmodik pada otot rahim.
Para peneliti menyimpulkan bahwa perlu penelitian lebih lanjut, karena wawasan dari studi pada hewan tidak selalu dapat diterapkan pada manusia.
Temuan ini membuka pintu untuk pemahaman yang lebih dalam tentang dampak konsumsi pepaya pada kehamilan.
Black Cohosh
University of California dan Ibis Reproductive Health melakukan studi yang menegaskan bahwa beberapa orang telah mencoba menggunakan ramuan dari black cohosh untuk mengakhiri kehamilan.
Meskipun masih belum jelas apakah ramuan tersebut benar-benar bertindak sebagai aborsi, karena tidak ada bukti yang menunjukkan hal tersebut, penelitian di bidang ini masih terbatas.
Black cohosh kadang-kadang dikonsumsi untuk menginduksi persalinan, tetapi setidaknya ada satu kasus terdokumentasi di mana ramuan ini menyebabkan efek buruk yang parah pada bayi baru lahir.
Meskipun black cohosh telah dipelajari terutama dalam konteks perawatan wanita yang mengalami menopause, ramuan ini juga terkait dengan upaya yang kurang teruji untuk mengakhiri kehamilan.
Daun-daunan ini hanya beberapa dari berbagai jenis daun daunan lainnya yang dipercaya dapat menyebabkan gangguan pada kehamilan. Namun, untuk mengetahui lebih dalam, tentu diperlukan tindakan ilmiah.
Itulah jenis daun daunan yang bisa menggugurkan kehamilan dan perlu diwaspadai bagi ibu hamil agar tidak dikonsumsi tanpa ketentuan kesehatan. Pastikan anda mendapat anjuran dokter sebelum mengonsumsinya.***