BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Satu kuliner lagi yang sedang hits di Pekanbaru, yaitu Tempe Mendoan. Tidak seperti tempe-tempe yang dijual dibeberapa tempat lainnya. Tempe mendoan ini memiliki khas tersendiri.
Apa itu tempe mendoan? Bagi masyarakat Pekanbaru bisa dibilang agak asing dan tidak terlalu mengenal apa itu tempe mendoan. Sebab, tempe mendoan berasal dan khasnya Banyumas, Jawa Tengah.
Dikenal sebagai lauk atau hidangan tambahan saat menyantap makanan. Seperti yang dijelaskan oleh Sela selaku karyawan Tempe Mendoan di jalan Balam, Sukajadi Pekanbaru.
“Tempe mendoan ini khas dari Banyumas, Jawa Tengah, kalau di Jawa banyak sekali yang jual tempe ini. Dikenal juga sebagai lauk atau menu tambahan,” ungkapnya kepada kru Bertuahpos.com, Senin (28/3/2016).
Sela menjelaskan apa yang dimaksud dengan mendoan. Yang artinya adalah setengah matang.
“Mendoan itu artinya setengah matang. Kalau diartikan seluruhnya adalah tempe dibaluti tepung tebal digoreng setengah matang,” jelasnya.
Tempe goreng Mendoan yang diberi nama Wo Ai Ni ini telah hadir di Pekanbaru sejak 3 bulan belakangan. Yang mana awalnya merupakan menu tambahan dari warung Cobek atau Gopek yang sudah lama berdiri di Pekanbaru.
“Sudah hampir 3 bulan lebih tempe mendoan ini sebagai menu tambahan dari warung cobek atau gopek, ketika itu langsung banyak diminati oleh pengunjung,” ujarnya.
Mengingat peminat tempe mendoan yang begitu besar, tempe ini tidak hanya sebagai menu tambahan di satu tempat saja, namun sudah memiliki stand tersendiri. Kini sukses dengan di bukanya 5 cabang di Pekanbaru.
“Karena peminatnya banyak, kita buka stand tersendiri untuk tempe mendoan. Alhamdulillah saat ini sudah buka 5 cabang. Namun awal adanya tempe ini disini (cobek jalan Balam) sebagai menu baru. Buka stand pertamanya di jalan Arengka ujung,” sebutnya.
Bagi yang belum pernah mencoba dan mencicipi, jangan mau ketinggalan. Segera kunjungi salah satu standnya yang berada di warung Cobek jalan Balam, samping kampus UIN Susqa Sukajadi, Pekanbaru.
Penulis: Dilla
  Â
Â