BERTUAHPOS.COM – Sepanjang tahun lalu, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pekanbaru menangani dua kasus bayi terlantar yang ditemukan di lokasi berbeda. Kedua bayi tersebut ditinggalkan dalam kondisi memprihatinkan oleh orang tuanya.
Berdasarkan data Dinsos Pekanbaru, bayi pertama ditemukan di dekat Perumahan Royal Madani, Kecamatan Bukit Raya, sementara bayi kedua ditemukan di Kecamatan Kulim.
Saat ini, bayi yang ditemukan di Kecamatan Kulim masih dalam proses pencarian orang tua asuh yang memenuhi kriteria.
“Proses ini membutuhkan waktu. Karena kami harus memastikan keluarga asuh memenuhi semua syarat, baik secara emosional, finansial, maupun lingkungan,” ujar Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru, Idrus, Selasa 28 Januari 2025.
Sementara itu, bayi yang ditemukan di Perumahan Royal Madani telah mendapatkan orang tua asuh dan resmi dibawa pulang pada 24 Januari 2025.
“Proses pengangkatan sebagai orang tua asuh berlangsung ketat. Prosesnya butuh waktu hingga tiga bulan untuk memastikan kelayakan calon keluarga asuh,” ungkap Idrus.
Ia menjelaskan bahwa proses ini cukup panjang demi memastikan bayi tersebut benar-benar mendapatkan pengasuhan yang layak. Status orang tua asuh saat ini masih bersifat sementara, berlaku selama enam bulan hingga satu tahun.
“Selama periode tersebut, kami akan terus melakukan pengawasan, termasuk kunjungan ke rumah untuk memantau kondisi bayi dan memastikan kelayakan pengasuhan,” paparnya.
Jika orang tua asuh ingin mengadopsi bayi secara permanen, maka mereka harus melalui proses pengadilan sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Dinsos Pekanbaru menegaskan komitmennya untuk melindungi bayi-bayi terlantar dan memberikan masa depan yang lebih baik bagi mereka. Idrus pun mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kasus serupa.
“Anak-anak ini adalah amanah yang harus kami jaga. Kami berharap masyarakat juga turut peduli dan segera melaporkan jika menemukan kasus serupa,” tutupnya.
Dinsos Pekanbaru akan terus memantau dan memastikan bayi yang masih dalam proses pencarian orang tua asuh segera mendapatkan keluarga yang layak dan bertanggung jawab.