BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengakui puskesmas 24 masih kekurangan 640 tenaga kesehatan. Dari 840 tenaga kesehatan yang dibutuhkan, saat ini baru terpenuhi sekitar 200. Sisanya Pemprov Riau berencana akan merealisasikan tahun ini.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Zainul Arifin mengatakan berdasarkan MoU dengan kabupaten/kota, Pemprov Riau menyanggupi untuk membantu pengadaan tenaga kesehatan. Pemenuhan 640 tenaga kesehatan ini masih terkendala proses pertimbangan lain. “Mudahan tahun ini bisa direalisasikan,” ungkapnya, Selasa (24/03/2015).
200 tenaga kesehatan yang didistribusikan ke daerah tahun 2014 lalu diakui belum mampu menangani kebutuhan tenaga medis untuk menjalankan program puskesmas 24 jam. Saat ini kabupaten/kota masih menunggu pendistribusian 640 tenaga kesehatan dari Pemprov agar program ini bisa berjalan 100 persen.
Pihak Dinas Pendidikan sedang lakukan koordinasi dengan Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman, untuk membicarakan perihal menutupi 640 tenaga kesehatan yang dibutuhkan daerah. Menurut Zainul, 1 puskesmas membutuhkan 4 tenaga kesehatan dari provinsi, Pemprov sudah menyediakan anggaran sebesar Rp 2,1 miliar untuk kebutuhan perbulan, dengan gaji perorang Rp 2,5 juta dan dana BPJS ditanggung. 4 tenaga baru dari Pemprov Riau diluar tanggungjawab Pemkab. Secara keseluruhan operasional 1 Puskesmas 24 jam butuh tenaga kesehatan sebanyak 8 orang.Â
“Untuk tenaga kesehatan daerah Pemkablah yang bertanggungjawab terhadap budget anggarannya,” tambah Zainul.
Saat ini pihak kabupaten kota masih menunggu kepastian dari Pemprov untuk menutupi kekurangan tenaga kesehatan di Puskesmas 24 jam tersebut. (Melba)