BERTUAHOS.COM (BPC), PEKANBARU – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan Riau memastikan bahwa hingga saat ini belum ada laporan yang masuk terkait keluhan usaha asuransi di Riau yang goyah karena lemahnya rupiah terhadap Dollar.
“Sampai sekrang belum ada. Kalau di Riau saya rasa masih aman,” katanya Kepala OJK Riau Muhammad Nurdin Subandi kepada bertuahpos.com, Jumat malam kemaren.
Dia menjelaskan, untuk unit usaha yang bergerak di bidang jasa jaminan jiwa ini, jika kewajiban yang dikeluarkan lebih besar dari aset, kecenderungan usaha asuransi akan lemah terhadap tingginya harga mata uang asal negara Paman Sam itu. “Tapi kalau asetnya lebih besar dari kewajibannya, biasanya masih kuat untuk bertahan,” ujar Subandi.
Menurutnya, sebagian besar pengusaha asuransi di Riau adalah cabang dari pusat. Biasanya jika memang sudah ada mengalami pelemahan, OJK Pusat akan melakukan koordinasi dengan daerah. Atas dasar kebijakan itulah Otoritas Jasa Keuangan di daerah bisa bertindak.
“Sementara ini belum ada dampak signifikan terhadap pelemahan rupiah,” sambungnya.
Konsultan Finance Asuransi Manulife, Rahmadiniyanti kepada bertuahpos.com memastikan bahwa sampai saat ini Risk Based Capital (RBC) perusahaan itu masih kuat.
“Likuiditas dana asuransi yang kami simpan saat ini masih aman. Hingga saat ini, kami bisa pastikan bahwa perusahan asuransi kami masih cukup kuat untuk menahan terpuruknya rupiah terhadap dollar,” katanya, Jumat (02/10/2015).
Dia menjelaskan, meski ekonomi Riau saat ini dalam keadaan mengkhawatirkan, tingkat kesadaran masyarakat untuk menyisihkan sebahagian pendapatannya dalam rangka jaminan jiwa masih dilakukan.
Melemahnya ekonomi karena nilai tukar rupiah terhadap dollar yang terus terpuruk dikhawatirkan akan membuat bisnis asuransi goyang.Ekonom Riau, Peri Aksi, menjelaskan nuansa itu tidak hanya terjadi secara nasional, melainkan usaha asuransi di daerah juga akan merasakan dampaknya. Secara asumsi, dia melihat produk asuransi yang menggunakan dollar pasti akan megalami dampak penurunan signifikan.
“Wajar saja jika usaha asuransi di Riau khawatir. Saya melihat, pelemahan rupiah terhadap dollar ini akan sangat memberi dampak penurunan signifikan,” katanya kepada bertuahpos.com. (melba)