BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Hati-hati bagi Anda yang suka dengan mudah tergiur dengan iming-iming hadiah dari sales dan marketing. Pasalnya dengan modus memberikan kado atau hadiah, banyak konsumen akan dipaksa untuk membeli produk yang meraka tawarkan. Seperti yang dialami Zakiyah Fitri yang merasa ditipu hadiah yang ditawarkan sales.
“Saya dan seorang teman mengunjungi mall Ramayana dekat pasar bawah. Saya naik 1 lt dari bawah bertemu segerombolan marketing sambil membawa kado kecil. Kami ditarik masuk ke dalam toko CV. Pelangi Saburai Pekanbaru,” ujar Fitri kepada bertuahpos.com, Jumat (05/09/2014).
Awalnya mereka memberi iming-iming hadiah yang banyak. Sepertinya modus mereka menggunakan berbagai trik serta mengeroyok pengunjung.
“Jurus pertama yang mereka keluarkan, kita ditanya apakah memiliki card dengan logo master ato visa. Lalu dengan lugunya saya bilang saya punya, atas nama suami dan mereka berdalih hanya melihat fisiknya saja,” jelas Fitri
Tiba-tiba mereka langsung memproses kartu kredit saya dengan cara membawa mesin edc dan langsung digeseknya dengan nominal Rp 4.990.000 dengan dalih hanya memberikan contoh saja. Sempat terjadi tarik-menarik kartu dengan sales tersebut padahal saya belum menyetujui transaksi tersebut
Ditambahkan Fitri, kemudian mereka menjanjikan mau mengembalikan Rp 3.990.000 dan tagihannya hanya Rp1.000.000 saja plus mendapatkan produk.
“Sebenarnya sungguh produk tersebut bukan kebutuhan saya, karena sudah merasa terjebak degan situasi akhirnya saya menyetujui untuk transaksi terbayar Rp 1.000.000 saja,”keluhnya.
Tetapi ternyata selang beberapa hari mereka mengatakan transaksi yang tercetak bisa diganti dengan tukar paket tetapi tagihannya menjadi 2.500.000 dari transaksi. Dengan alasan barang yg dijanjikan kosong.
Kemudian saya minta dibatalkan saja semua, tapi mereka mengatakan saya harus tetap dikenakan kompensasi sebesar 50 persen dari nilai transaksi, ini sama dengan pemaksaan.(yogi)