BERTUAHPOS.COM,PEKANBARU – Pertumbuhan Ekonomi Riau dalam lima tahun terkahir menunjukkan trend melambat. Bahkan hingga semester II tahun 2014 pertumbuhan ekonomi Riau masih lambat. Perlambatan ini terjadi karena adanya koreksi dalam produksi migas di Riau.
Seperti dikatakan Mahdi Muhammad, Kepala BI Perwakilan Provinsi Riau, Rabu (03/09/2014). “Secara garis besar, pertumbuhan ekonomi di Riau pada lima tahun terakhir melambat. Tumbuh tetapi lambat, hal ini terjadi karena terjadinya koreksi pada produksi migas kita,” ujarnya.
Pertumbuhan Ekonomi Riau pada semester II 2014 dengan memasukkan unsur minyak, maka ekonomi Riau tumbuh sebesar 2,48 persen lebih rendah bila dibandingkan di triwlulan I. Dimana ekonomi Riau tumbuh sebesar 4,34 persen.
Jika kita tidak masukkan sektor Migas, pada semester ke II perekonomian Riau tumbuh sebesar 7,13 persen, atau lebih baik jika dibandingkan pada semester I perekonomian Riau tanpa Migas tumbuh sebesar 6,98 persen.
Perlambatan ekonomi Riau pada triwulan II 2014 didorong oleh melambatnya kinerja sektor pengasil barang (tradables) dan sektor non tradables. sedangkan dari sisi penggunaaan perlambatan ekonomi Riau utamanya didorong oleh kontraksi yang terjadi pada komponen ekspor.
Meskipun dalam pertumbuhan Riau tidak dimasukkan sektor Migas maka pertumbuhan Ekonomi Riau dalam masih dalam tatanan positif,”tutupnya.(yogi)