BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Manajemen Waduk Unit Layanan PLTA Koto Panjang hari ini, Senin 4 Februari 2019, akan membuka pintu pintu air waduk setinggi 30 cm. Pembukaan pintu air akan dilakukan pada pukul 09.00 WIB nanti. Dari surat pemberitahuan yang diterima bertuahpos.com, nantinya ada 5 pintu air yang akan dibuka. Kelimanya akan dibuka setinggi 30 cm.Â
Dengan dibukanya pintu air tersebut, masyarakat yang tinggal di pesisir Sungai Kampar diminta untuk dapat waspada akan kenaikan volume air sungai. Diperkirakan, ketinggian air Sungai Kampar akan bertambah sekitar 30 sampai 60 cm dengan dibukanya pintu air tersebut
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger mengatakan masyarakat yang berada di sekitar aliran Sungai Kampar untuk waspada. Sebab, permukaan air sungai akan mengalami kenaikan.Â
Atas kondisi itu, kata Edwar Sanger, pihaknya, baik BPBD Riau dan kabupaten/kota terus melakukan pemantauan jika sewaktu-waktu terjadi banjir. Sebab, ada potensi banjir akibat dibukanya pintu buangan ini. Ini mengingat hampir setiap tahun terjadi hal yang sama.
“Kita akan terus memantau kondisi sisi hulu perkembangan kenaikan Sungai Mahat dan beberapa anak sungai yang bermuara ke Sungai Mahat, Sumatera Barat,” ujarnya.
Dia juga menyebut, salah satu daerah yang rawan banjir akibat meluapnya Sungai Kampar, adalah Kecamatan Siak Hulu, Kampar. “Seperti di Siak Hulu Kampar, sudah langganan setiap tahun banjir. Pada umumnya, banjir di Riau adalah kiriman dari provinsi tetangga. Sekarang curah hujan di hulu PLTA Koto Panjang sudah tinggi. Ini yang kita waspadai,” ujarnya.
Terkait hal ini, dirinya juga sudah berkoordinasi BPBD Kampar, untuk tindakan-tindakan yang akan diambil jika banjir terjadi. Karena pihak BPBD Kampar yang paling dekat dengan lokasi dan dapat memberikan informasi secepatnya. (bpc3)