“Venue saat ini sudah ada yang siap 100 persen dan kesiapan venue lain juga terus kita gesa persiapannya,” ujarnya.
Ada 17 cabang olahraga dengan 19 pertandingan akan digelar nantinya. Venue untuk lintasan atletik, futsal, bola voli indoor, sepak takraw, bola basket, tenis lapangan, tinju dan tenis meja sudah 100 persen siap digunakan.
“Semua sudah 100 persen siap digunakan dan pengerjaan telah selesai. Namun seperti panjat tebing, dayung sudah mencapai 75 persen pengerjaan. Untuk panjat tebing tersisa satu wall yang belum selesai dan dayung perlu dikerjakan pemotongan lahan untuk arena lomba,” jelasnya.
Sementara untuk pertandingan kempo dan tarung drajat menggunakan gedung yang sudah ada yakni di aula Akper Provinsi Riau di Kecamatan Rengat Barat.
Untuk pencak silat menggunakan lapangan futsal komplek sekolah budhis, bulu tangkis menggunakan GOR Komplek sekolah budhis, karate diadakan di gedung serba guna SMP 1 Air Molek, taekwondo menggunakan Gedung Pertemuan Buana Sakti Air Molek, untuk catur menggunakan gedung Dang Patra Lirik Komplek Pertamina Kecamatan Lirik.
“Sepakbola babak penyisihan menggunakan lapangan sepakbola Titian Resak, Kecamatan Seberida, lapangan sepak bola Garuda, Kecamatan Pasir Penyu, lapangan sepak bola Pasar Lirik, Kecamatan Lirik,” ungkap Arman.
Selain tiga lapangan tersebut, dirinya juga menggunakan lapangan sepak bola Desa Japura, Kecamatan Lirik untuk babak penyisihan cadangan. “Untuk final dan semi final barulah digunakan Lapangan Sepak Bola Narasinga, Rengat,” ujarnya. (iqbal)
Â