BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Bank Indonesia (BI) dalam diskusi kajian ekonomi regional meramalkan perkembangan perekonomian daerah masih membaik pada triwulan I tahun 2019.
Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau, Siti Astiyah menjelaskan perbaikan perekonomian daerah pada awal 2019 nanti kemungkinan menyentuh angka 2,70-3,10 persen (yoy) jika dibandingkan dengan triwulan IV tahun 2018.
“Beberapa sektor kami lihat masih akan memberikan kontribusi menopang peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah. Misalnya dari sisi konsumsi LNPRT dan net ekspor seiring melambatnya ekpor karena lambatnya permintaan domestik,” katanya, di Kantor BI Riau jalan Jendral Sudirman, Pekanbaru, Selasa 18 Desember 2018.
Pengaruh lain, kata Siti, yakni adanya aktivitas politik jelang Pemilu 2019 pada April nanti. Pemilu akan membuat perputaran uang sedikit meningkat sehingga memberi dampak pada pendapatan dan kemampuan belanja masyarakat.
Secara sektoral, meningkatnya pertumbuhan ekonomi Riau pada triwulan I tahun 2019 juga ditopang dari sektor pertanian sejalan dengan naiknya produksi setelah musim hujan. Kemudian didukung pula membaiknya kontrak sektor pertambangan karena naiknya harga minyak dunia.
“Namun peningkatan yang lebih tinggi tertahan oleh melambatnya pertumbuhan sektor industri pengolahan, kontruksi dan perdagangan. Apalagi masih terkontraksi harga komoditas dan ekspor CPO yang terbatas ke Eropa dan AS. Termasuk hambatan soal tarif dan non-tarif yang diperkirakan masih akan terjadi hingga awal tahun 2019,” sambungnya.
Diperkirakan pada triwulan I tahun 2019 pertumbuhan ekonomi Riau barada pada angka 2,60 persen sampai 2,60 persen dengan tendensi meningkat namun terbatas jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi daerah di 2018. (bpc3)