BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra mengatakan akan membebaskan kader dan simpatisannya dalam mencoblos capres pilihannya pada 2019 nanti.
Dikatakan Yusril, PBB baru akan menjatuhkan dukungan untuk capres setelah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Januari 2019 nanti.
“Tentu kami akan mendorong kader untuk mendukung apapun hasil rakernas nanti. Namun, kami tidak akan memaksakan. Jika ada kader yang mengkampanyekan capres di luar pilihan rakernas, kami tidak akan melarang,” kata Yusril, dikutip dari CNN Indonesia.
Konsentrasi PBB, lanjut Yusril, adalah memenangkan kadernya di Pemilihan Legislatif (Pileg). Target 6 persen suara nasional dan mempunyai wakil di DPR RI jadi fokus utama PBB.
“Jadi demokratis saja. Soal capres jangan terlalu dipermasalahkan. Fokus PBB adalah Pileg,” lanjut dia.
Yusril sendiri saat ini menjabat sebagai kuasa hukum pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin. Akibatnya, sejumlah kader PBB meminta Yusril mundur dari jabatan ketua umum PBB. (bpc2)