BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (DPP) Kota Pekanbaru mengakui pihaknya tidak bisa memaksa pedagang untuk kembali berjualan di dalam Pasar Higienis.
Hal ini terlihat saat pedagang yang sebelumnya berjualan di dalam Pasar Higienis mulai berangsur pindah dan kembali berjualan di pinggir jalan sejak Senin dan puncaknya pagi ini, Kamis 13 Desember 2018.
“Ya kalau kami hanya mengimbau saja. Kami sudah sediakan tempat (Pasar Higienis). Sudah kami aliri listrik dan air. Tapi apa boleh buat, pedagang kembali pindah keluar,” ujar Suhardi kepada bertuahpos.com.
Suhardi menjelaskan, pedagang mengaku rugi menjadi alasan kenapa pihaknya tidak bisa memaksa pedagang kembali berjualan di dalam Pasar Higienis.
“Pedagang katanya rugi kalau berjualan di dalam (Pasar Higienis). Yang barang dagangannya busuklah. Kata mereka kalau busuk siapa yang mau ganti?” jelas Suhardi.
Suhardi menambahkan, pihaknya hanya bisa memberikan imbauan kepada pedagang untuk kembali berjualan di dalam Pasar Higienis.
Baca:Â Mengaku Rugi Berjualan di Dalam, Pedagang Tinggalkan Pasar Higienis
“Kami hanya bisa mengimbau (pedagang berjualan di dalam). Termasuk kepada pemilik ruko yang berada di tepi Jalan Teratai, sudah kami imbau jangan memberikan space kepada pedagang untuk berjualan,” klaimnya.
Seperti yang diketahui, pemindahan pedagang yang berjualan di pinggir Jalan Teratai ke dalam Pasar Higienis, dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru agar arus lalu lintas kembali lancar. Namun pedagang berjualan di dalam Pasar Higienis hanya bertahan sepekan. Pasar Higienis kini kembali kosong usai pedagang memilih berjualan di depan ruko yang berada di pinggir Jalan Teratai. (bpc9)