BERTUAHPOS.COM, PELALAWAN – Warga di lima desa di Pangkalan Kerinci mengancam akan menutup jalan RAPP dari Langgam menuju lokasi perusahaan. Aksi tersebut merupakan buntut dari keputusan PT RAPP yang menutup akses jalan RAPP di Pos 15 (dekat Barak Town Site II) ditutup.
Padahal jalan tersebut merupakan salah satu akses jalan menuju sekolah SMAN2 Pangkalan Kerinci, Pelalawan. Husnan, perwakilan pemuda dari Kelurahan Kerinci Barat, Senin (25/08/2014) mengatakan keputusan manajemen RAPP ini arogan. Ia tak bisa terima meskipun perusahaan memberi alasan demi keamanan. Karena jalan utama ini di tutup sepihak tanpa ada jalan alternatif lain.
“Lima desa di pangkalan kerinci akan melakukan Demo jika Akses jalan tersebut di tutup,”ungkapnya kepada bertuahpos.com.
Ia menambahkan, selama ini jalan tersebut menjadi akses utama warga dari Desa Makmur (SP6) dan Desa Mekar Jaya (SP5). Begitu juga dengan SMAN2 Pangkalan Kerinci, siswa/i beserta guru biasanya melewati jalan tersebut.
Jika ditutup maka murid yang berasal dari 2 desa ini terpaksa memutar Jalan Akasia dengan jarak tempuh lebih kurang 3 atau 4 kilo dari biasanya.
Berdasarkan surat edaran dari Managemen Riau Komplek RAPP Mulai tanggal 26 Agustus 2014, menutup akses jalan RAPP di Pos 15 (dekat Barak Town Site II) ditutup. (maulana)