BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Warga jalan Kubang Raya Kabupaten Kampar mengeluhkan rusaknya sarana jalan dan minimnya lampu penerangan. Warga resah karena kerusakan ruas jalan sangat mengganggu aktivitas warga. Ironisnya, meski sudah lama mengalami kerusakan, tetapi belum juga diperbaiki oleh pemerintah terkait.
Â
“Sangat tidak nyaman melihat jalan – jalan yang berlubang didaerah kubang ini, karena kita harus ekstrak hati-hati saat melewati jalanan kubang ini, dan juga banyak mobil-mobil truk besar yang ugal-ugalan. Mereka tidak melihat kendaraan roda dua yang ada disebelahnya dikarenakan minimnya penerangan. Mereka ngebut-ngebut seenaknya,†tutur Lia Indriyani selaku pengendara roda dua saat melintasi jalan itu, Rabu (09/05/2018).
Â
Lia mengungkapkan, akibat kerusakan jalan itu sangatlah terganggu, bahkan tak jarang warga yang melintas di kawasan tersebut harus berhati-hati disebabkan jalan itu tidak ada lampu penerangan.
Â
“Jalan itu kerusakannya cukup parah, dan kalok malam jalan itu gelap sebab minim lampu penerangan,†ungkapnya.
Â
Pengguna jalan lainnya, Jana juga merasakan hal yang sama. Dia menilai jalan yang berlubang membuat perjalanan warga sekitar Kubang terhambat. Pasalnya, jalan ini merupakan salah satu jalan yang dilewati warga Kubang untuk melakukakan aktivitas mereka sehari-hari.Â
Â
“Terkadang ada mobil truk yang terpuruk dan ini sangat mengganggu pengguna jalan, dan tak hanya jalan yang berlubang dikubang tapi juga banyak debu yang terbang sehingga banyak warga yang merasakan ketidaknyamanan didaerah kubang ini. Apalagi saat hujan, jalanan ini akan sangat licin dan banyak genangan air yang mengendap dijalan yang berlubang. Disaat malam hari warga kubang harus lebih berhati-hati karena banyak mobil-mobil besar seperti Truk, Fuso dan lain sebagainya yang melewati jalan ini. Karena jalan kubang ini adalah salah satu jalan yang digunakan untuk mobil-mobil besar. Bisa dibilang juga, kubang adalah jalan yang hanya dilalui oleh mobil besar,” jelas Jana.
Â
Ratna, warga Panam Pekanbaru yang sering melewati jalan kubang ini mengaku bahwa jalan yang berlubang ini sudah pernah di timbun oleh warga sekitar, tapi kembali berlubang disebabkan jalan tersebut sering dilalui truk dan mobil besar. “Ini satu satunya jalan yang lewati untuk ketempat kerja. Jalan berlubang ini sudah pernah ditimbun oleh warga sekitar tetapi karena sering dilewati oleh truk-truk jalan ini kembali berlubang dan menjadi rusak,” kata Ratna.Â
Â
Â
Pantauan wartawan dilapangan, terlihat lubang-lubang besar menghadang ditengah jalan. Belum lagi jalan berlubang tersebut banyak genangan air sehingga membuat para pengguna jalan harus lebih teliti lagi.(bpc7)