BERTUAHPOS.COM, PEKANBARU – Maraknya balap liar terjadi di Kota Pekanbaru, menjadi perhatian bagi salah seorang anggota DPRD Kota Pekanbaru, Roni Amril.
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi IV ini mengatakan sebagai kota berkembang, Pemerintah Kota Pekanbaru seharusnya melihat kebutuhan masyarakatnya.
“Di tengah pesatnya perkembangan Kota Kekanbaru ini, apalagi ibukota provinsi, Pemko seharusnya tidak hanya berkutat terhadap urusan-urusan wajib saja. Perlu juga melihat perkembangan lain yang dibutuhkan masyarakat,” ujarnya.
Roni mengatakan, salah satu kebutuhan masyarakat Kota Pekanbaru saat ini salah satunya ialah keberadaan sirkuit. Roni menilai, saat ini kendaraan tumbuh dengan pesat termasuk roda dua. Sehingga banyak anak-anak muda yang mempunyai hobby balapan memacu kendaraannya di jalan umum karena tidak adanya sirkuit.
“Balapan tersebut mengancam yang bersangkutam dan masyarakat pengguna jalan lainnya. Sudah saatnya pekanbaru punya sirkuit balap agar hoby para pembalap tersalurkan,” tuturnya.
Pria dari Fraksi Partai Golkar ini mengatakan, ada hal positif yang akan diperoleh dari pembangunan sebuah sirkuit balapan.
“Pembangunan sirkuit tidak hanya untuk menyalurkan hobby mereka, tapi bisa saja dengan adanya sirkuit nantinya lahir bibit pembalap baru dari Riau khususnya Kota Pekanbaru,” jelasnya.
Melihat kebutuhan ini, Roni menilai Pemko Pekanbaru selama ini tidak melihat fenomena balap liar ini. Sehingga Pemko tidak memprioritaskan pembangunan sirkuit yang memadai.
“Pemko sudah memiliki lapangan olah raga, di daerah Tenayan Raya. Yang mana DED nya sempat kami lihat, di samping kebutuhan gelannggang olahraga ada juga sirkuit balap motor dan gokart. Namun sampai hari ini tidak menjadi prioritas bagi Pemko Pekanbaru sehingga terkendala tidak tersedianya anggaran Dispora Kota Pekanbaru,” katanya.
Melihat hal ini, Roni berharap agar Pemko Pekanbaru mempunyai strategi khusus ke depannya jika tidak ingin fenomena balap liar ini terus meluas.
“Ke depan Pemko harus punya strategi lain, diantaranya loby anggaran Pemprov, Kementerian Pemuda dan Olahraga, maupun melibatkan swasta untuk mewujudkan infrastruktur dimaksud,” harapnya. (bpc9)
Ikuti terus #liputankhusus edisi akhir pekan di bertuahpos.com