BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – DPRD Riau akan memanggil BPKAD terkait dengan banyaknya aset daerah yang keberadaan dan statusnya masih tidak jelas.
Sekretaris Komisi III DPRD Riau, Suhardiman Amby mengatakan kinerja BPKAD perlu dipertanyakan untuk lebih serius dalam mengelola aset daerah.
“Nanti, kita panggil BPKAD. Kita ingin perjelas, mana aset kita, supaya bisa kita kumpulkan datanya,” terang Suhardiman, Rabu (7/2/2018).
“Masih banyak tu, aset kita yang tidak jelas. Seperti lahan, milik kita, tapi ternyata sudah punya dikuasai orang lain,” tambahnya.
Salah satu isu yang paling disorot adalah kasus murahnya penyewaan lahan milik Pemprov kepada Grand Zuri Hotel. Lahan milik Pemprov seluas 1.280 m2 dijadikan Grand Zuri Hotel sebagai tempat parkir pengunjung hotel.
Namun, harga sewa lahan tersebut ternyata sangat murah. Grand Zuri Hotel ternyata hanya membayarkan Rp 38 juta per tahun.
“Lahannya luas. Jangankan Rp 38 juta, Rp 100 juta saja pasti ada yang mau,” pungkas Suhardiman. (bpc2)