BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), PEKANBARU – Kepala Dinas PUPR Riau Dadang Eko Purwanto mengklaim pembangunan fly over di persimpangan SKA bukan karena padatnya gedung bangunan pusat perbelanjaan di kawasan itu.Â
Â
Dia mengatakan rencana pembangun jembatan layang itu murni karena memang sudah masuk dalam rencanan pembangunan Pemprov Riau beberapa tahun lalu.
Â
“Bukan karena adanya gedung-gedung di situ, bukan. Justru kita inginnya tidak fly over, tapi underpass supaya pemandangan di kawasan itu tidak jelek.Â
Â
“Rencana awal kan semi Semanggi desainnya. Tapi karena risikonya besar dan menghabiskan dana banyak, makanya dibuat fly over saja,” katanya.
Â
Dadang berkata, setelah pembangunan fly over di kawasan itu rampung maka akan dilakukan rekayasa lalu lintas, yang akan diatur oleh Dinas Perhubungan Riau.
Â
“Saya yakin dengan adanya fly over nanti, kepadatan kendaraan dengan sendirinya akan terurai. Tapi dalam masa kontruksi, agak sedikit terganggu lah, karena orang bekerja, bahan material banyak dan ruas jalan jadi lebih kecil,” sambungnya.
Â
“Mudahan kalau sudah selesai nanti, pelayanan di simpang itu akan baik. Proses lelang kini sedang berjalan. Apabila proses lelang ini gagal, saya tidak akan melelangkan kembali. Karena tidak memungkinkan untuk selesai dalam setahun. Malah nanti dikhawatirkan mengganggu lalu lintas, apalagi ada bahan material, dan pondasi yang terbengkalai malah mengganggu. Saya tidak akan melanjutkan lelangnya, dan dilanjutkan di tahun 2019 saja,” sambungnya. (bpc3)