BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – BMKG menepis isu adanya tsunami di Pulau Masela, Maluku Barat Daya. Menurut BMKG, sampai saat ini tidak ada tanda-tanda akan terjadi tsunami di wilayah Masela.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bagian Hubungan Masyarakat BMKG, Hary Tirto Djatmiko di Jakarta, Rabu (31/1/2018).
“Kabar itu tidak benar. Sampai saat ini, tidak ada tanda-tanda akan terjadi tsunami di Masela,” terang Hary, sebagaimana dikutip dari kumparan.com.
Dilanjutkan Hary, suatu tsunami biasanya selalu didahului oleh sebuah gempa besar. Sampai saat ini, perekam BMKG tidak mendeteksi adanya gempa di wilayah tersebut.
“Jadi, kami mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan tidak termakan kabar bohong,” pungkasnya.
Sebelumnya, warga Pulau Masela, Maluku Barat Daya sudah 4 hari berada di gunung. Mereka termakan kabar bahwa saat gerhana bulan merah hari ini, Rabu (31/1/2018), akan ada tsunami besar.
Kabar itu sangat dikhawatirkan oleh warga Pulau Masela yang memang dikelilingi oleh laut. Terhitung sejak Sabtu (27/1/2018) lalu, mereka telah mengungsi ke atas gunung. (bpc2)