BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Tahukah kamu, kalau kamu bisa mengetahui status seorang laki-laki Melayu, dari kain songketnya?
Menurut budayawan Riau, OK Nizami Jamil dalam suatu wawancara dengan bertuahpos.com, status perkawinan laki-laki Melayu bisa dilihat dari caranya memakai kain songket.
Jika kain songketnya dipasang sampai di bawah lutut, maka dia adalah laki-laki yang telah menikah. Sebaliknya, jika kain songket dipasang di atas lutut, maka dia masih lajang atau belum menikah.
“Jadi, kalau sudah menikah, maka laki-laki itu harus dipasang hingga di bawah lutut. Kalau di atas lutut, berarti dia masih lajang,” terang OK Nizami Jamil, Rabu (10/1/18).
Tata cara pemasangan kain songket ini ternyata mengandung filosofi tersendiri. Laki-laki yang belum menikah, kain songketnya di atas lutut, itu bertujuan untuk memudahkan ketika bertemu musuh.
“Untuk memudahkan nanti besilat kalau bertemu musuh. Anak muda ini kan menjadi penjaga, menjadi laskar di zaman dahulu,” tambah OK Nizami Jamil.
Sementara itu, pemakaian kain songket di bawah lutut dimaksudkan untuk memudahkan ketika ingin salat.
Jadi, jangan salah lagi. Kalau laki-laki itu telah menikah, tapi memakai songket di atas lutut, maka patut dipertanyakan, apakah dia ingin menambah istri baru. (cr1)