Suara Anda: Berharap Gedung Megah di Siak Beri Publik Area Coworking

BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Industri kreatif memerlukan iklim kreatif, juga demi mendukung Siak Smart City, maka sayapun berkhayal di Siak ada sebuah coworking, seperti kota lainnya. Coworking adalah ruang kerja bersama, bisa gratis atau berbayar yang biasanya digunakan oleh pekerja yang mengutamakan hasil (ROWResult Oriented Worker).

Sebagai kebalikan dari timeoriented-worker, seperti pekerja pabrik yang kinerjanya diukur dari kepatuhannya terhadap jam kerja. Misalnya mereka yang berprofesi sebagai desainer, programmer, content writer, blogger, fotografer, Videomaker, ilustrator arsitek, seniman, pengajar, wartawan, ahli IT, dan lain-lain. 

Kenapa harus coworking, cafe juga bisa? Tentu coworking dan cafe berbeda. Orang-orang datang ke cafe tentu untuk makan atau minum atau sekedar ngumpul-ngumpul biasa. Sedangkan mereka yang datang ke coworking benar-benar ingin bekerja. 

Dengan ruang kerja yang terbuka dan bisa digunakan oleh mereka yang memiliki latar belakang yang berbeda, coworking sering kali malah jadi ajang bertemunya berbagai ide, berkolaborasi dan bisa jadi tercipta hal baru yang lebih keren dari sebelumnya. Dengan latar belakang pengguna yang berbeda-beda tentunya akan terbuka networking yang lebih luas lagi. 

Kerja di cafe juga bisa, tentu saja. Tapi akan banyak sekali gangguan. Misalnya suara tv yang keras, atau meja kita berdekatan dengan sekumpulan ABG yang sibuk menggosip tentang pacarnya yang tentu bisa saja membuyarkan konsentrasi kerja. 

Di coworking semua orang sibuk dengan projeknya masing-masing, jadi malu dong kalau malah menggosip. Sharing tentu saja, tapi yang dibahas tentu saja hal yang menyangkut projek yang dijalani. 

Di cafe wajib beli makan atau minum di coworking tidak. Malah kopi dan cemilan bisa free. Dan boleh bawa makanan sendiri atau jika disediakan dapur bisa jadi ajang test keahlian memasak.  

Apakah misalnya Pemda Siak ingin buat coworking untuk anak-anak mudanya harus bangun gedung baru. Tentu saja tidak, gedung seni yang besar dan full colour itu bisa digunakan. Tinggal ditambah beberapa hal, misalnya koneksi internet kecepatan tinggi. Semoga saja bakal ada ya. (Bpc8) 

Suara Anda : Gunawan