BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Perbaikan infrastruktur di sektor pariwisata akan diberlakukan dengan sistem keroyokan. Artinya, hampir seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) diminta sediakan anggaran untuk pengembangan pariwisata.Â
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, tidak kurang sebanyak Rp 1 triliun dana tersedia dengan mekanisme seperti ini. Dia menganggap, gencatan mempromosikan sektor wisata di Riau hambar jika tidak didukung dengan sarana memadai.Â
“Ini pula yang banyak menjadi keluhan masyarakat soal pariwisata di Riau. Bagaimana mungkin ada banyak wisatawan datang kalau sarana infrastrukturnya tidak memadai. Kami sediakan anggaran itu hampir disemua OPD. Saya yakin dengan sistem keroyokan seperti ini akan lebih memudahkan bagi pemerintah dalam perbaikan infrastruktur,” katanya, Senin (16/10/2017).Â
Upaya dorongan perbaikan infrastruktur pariwisata ini sebenarnya sudah lama didengungkan, namun memang untuk pelaksanaannya masih terkendala waktu dan anggaran. Dengan demikian Riau menargetkan setengah dari 30% pasar turis peminat wisata budaya akan masuk ke Riau.Â
“Pasarnya sebenarnya ada. Apalagi dari sisi geografis, kita diuntungan dengan posisi Riau yang sangat dekat dengan Selat Malaka, sehingga untuk mobilisasi dan konektivitas sudah sangat memungkinkan. Tinggal bagaimana mengemas dan mempromosikan saja lagi,” katanya. (bpc3)