BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU- Kasus dugaan penipuan perjalanan ibadah umrah oleh PT First Anugerah Karya Wisata atau biasa disebut First Travel membuat ‘geger’. Pasalnya korban first travel disebut mencapai 35 ribu orang jamaah.
Hanya saja first travel tidak terdapat di Provinsi Riau. Hal itu dikatakan Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan Haji dan Umrah Kemenag Riau, Asril kepada kru bertuahpos.com. “First travel tidak ada cabang di Riau,†katanya, Senin (14/08/2017).
Asril mengingatkan para travel umrah yang ada di Riau untuk tidak melakukan hal yang serupa dengan first travel. Pasalnya apa yang dilakukan first travel termasuk pidana.
Saat ini Asril sampaikan setidaknya ada sekitar 30 biro perjalanan umrah yang Tercatat resmi di Kemenag Riau. Enam travel penyenggara haji khusus dan umrah, yaitu PT Sela Express Tour, PT Muhibah Mulia Wisata, PT Pandi Kencana Murni, PT Silver Silk Tour, PT Masindo Buana Wisata, dan PT Konomas Arci Wisata.
Sementara 24 biro perjalanan umrah yaitu PT Musafir Tour, PT Labaika Tour, PDA Tiga Maaya, Nurramadhan Wisata dan PT Intan Salsabila. Kemudian PT Talbiah Bina Seksama, PT Safa Insan Armani, PT As Salam, Â PT Krakatau Citra Indonesia, PT Sirotol Jannah, PT Riau Wisata Hati, PT Patuna Mekar Jaya, PT Arisalah Bina Insani Tour, dan JP Madania.
Selanjutnya PT KIF Tour dan Travel (Kalam Imran Farok), PT Darul Umroh Alharamain, PT Arminareka Perdana, PT Afi Tour, PT Marco Tour & Travel, PT Citra Alhusnah, Nettour Group, Siot Tour, PT Gaido Travel & Tours, dan PT Megabuana Laena Persada. (bpc2)