BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Polda Riau berjanji akan menyampaikan masalah gula dengan kemasan khusus hilang dari Ritel Alfamart dan Indomaret. Pihaknya juga menyatakan akan turun langsung untuk melakukan pantauan atas pelanggaran terhadap intruksi presiden itu.Â
Kapolda Riau, Irjenpol Zulkarnain mengatakan, untuk tim monitoring sendiri tidak hanya dari pihak kepolisian semata, malainkan ada banyak pihak yang memang dilibatkan dalam masalah ini.Â
“Nanti saya akan sampaikan ke tim monitoring. Kan di dalamnya juga ada Bulog, Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian. Kalau untuk masalah ini biasanya dari Dinas Pertanian Riau sendiri yang meminta ke pusat untuk melakukan pantauan,” ujarnya, Senin (31/7/17).Â
Dalam hal ini keterlibatan aparat kepolisian hanya sebatas endorse (dukungan) semata dan tidak lebih dari itu. Termasuk jika ada dugaan penyalahgunaan, pemerintahlah yang punya hak terhadap pemberian sanksi.Â
Baca:Â Polda Riau Belum Tahu Gula Kemasan Khusus Hilang dari Ritel Alfamart dan Indomaret
Hilangnya gula dengan kemasan khusus dari ritel Alfamart dan Indomaret membuat masyarakat tidak lagi bisa menikmati gula dengan harga murah. Padahal intruksi presiden melalui Kementerian Perdagangan jelas menyebutkan bahwa gula dengan kemasan khusus harus tetap ada di ritel.Â
Akibatnya, masyarakat Pekanbaru terpaksa harus mengkonsumsi gula dengan harga tinggi. Sebab di pasar tradisional di Pekanbaru harga gula berkisar pada Rp 13.000 hingga Rp 14.000/kg nya.Â
Pemberlakuan khusus terhadap gula dengan kemasan khusus di ritel ini, supaya masyarakat tetap bisa menikmati harga gula rendah. Sebab berdasarkan intruksi presiden itu, ritel hanya boleh menjual gula pada harga eceran tertinggi yakni Rp 12.500. (bpc3)