BERTUAHPOS.COM (BPC), BAGANSIAPIAPI – Harga jual sawit dari petani ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang selalu mengalami penurunan setiap bulannya, bahkan pernah mencapai harga Rp 400 per kilogramnya, turut menjadi perhatian Anggota Komisi A DPRD Rohil, Bachid.Â
Bachid menyebutkan, bahwa saat ini di Kabupaten Rohil harga jual  tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang dijual ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) berada di bawah harga yang sudah ditetapkan oleh Dinas Tanam Pangan Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Riau. Hal ini turut berdampak dengan rendahnya harga jual petani kepada tengkulak kelapa sawit.
Baca:Â CPO Dipengaruhi Sentimen Negatif, Harga TBS Sawit di Riau Turun Lagi
“Minyak goreng tinggi, sabun tinggi, CPO tinggi kenapa sawit turun terus. Kalau di sana harganya Rp 1.780, disini harusnya juga begitu, sementara di sini harga jual dari petani Rp 1.500 per kilogramnya,” ujarnya.
Lebih lanjut ia juga menyebutkan, di tengah kondisi perekonomian yang semakin sulit, maka perlu peran Pemkab Rohil memberikan bantuan dan membackup harga jual yang semakin turun.Â
“Ketergantungan kita terhadap sawit itu tinggi, terutama yang di daerah. Kalau betul-betul sayang bukan sayang retorika, harga kelapa sawit tolong dibackup,” tandasnya. (bpc12)