BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Hanya karena buah kelapa yang dijual Mursyidah terlalu kecil, bibirnya robek dipukul berkali-kali oleh Aris. Kasus itu sebenarnya sangat sepele dan tidak harus berujung pada tindakan kekerasan.
Mursyidah adalah seorang Ibu Rumah Tangga berusia 23 tahun. Dia tinggal di Jalan Kelapa Pati Laut, Desa Kelapa Pati, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Riau.Â
Peritiwa itu, berawal pada saat Mursyidah ingin menjual kelapanya kepada Aris. Dia sudah lama berlangganan jual beli kelapa dengan Aris.
Saat tengah mengangkut kelapa bulat untuk dimasukkan ke dalam sebuah mobil angkutan, Aris berkata, “Kecil kelapanya dek”.
“Iya pak,” sahut Mursyidah.
Lalu tiba-tiba Aris menimpal, “Suailah (pantas) kecil kelapa tu, yang jual anjing dan babi,” cetusnya. Mursyidah yang mendengar ucapan itu tidak terima.Â
“Ngapo dikau cakap aku macam tu (kenapa kamu sebut aku seperti itu),” sanggah Mursyidah. Seketika itu pula Aris melayangkan pukulannya beberapa kali ke korban dan mengenai bibir Mursyidah sehingga mengakibatkan luka robek.Â
Peritiwa itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo, kepada bertuahpos.com, Senin (17/7/2017). “Sedangkan kejadian itu berlangsung pada tanggal 12 Juli 2017 dan dilaporkan ke pihak berwajib pada tanggal 15 Juli 2017,” ujarnya. (bpc3)