BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Ada 10 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang mungkin selamat dari mutasi. Itu jika dilihat dari hasil evaluasi yang dilakukan Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman beberapa waktu lalu.Â
10 OPD itu tidak dievaluasi. Dengan kata lain pimpinan dari 10 OPD itu tidak diminta untuk terlibat dalam rapat evaluasi yang dilakukan akhir pekan lalu.
Dadi 43 OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau, ada 22 pimpinan OPD yang dipanggil menghadap Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.
Dari jumlah itu ada 9 OPD yang baru dilantik, dan tidak masuk dalam daftar evaluasi. Sisanya ada 2 OPD lagi, yang saat ini statusnya masih dipegang oleh Pelaksana Tugas (Plt).Â
“Saya termasuk yang dievaluasi,” ujar Kepala Dinas Pertambangan, Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).Â
1 dari 10 OPD yang tidak dievaluasi, yakni Biro Pembangunan Pemprov Riau. Saat ini, biro itu dikepalai oleh Indra.
Baca:Â Mutasi Pejabat Eselon II Pemprov Riau di Luar 9 Pejabat Baru Dilantik
Ancaman mutasi bahkan non-job untuk pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Riau sudah di depan mata. Apalagi Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman sudah menyambangi Komiter Aparatur Sipil Negara (KASN) dan melakukan koordinasi dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara di Jakarta, Selasa kemarin.Â
“Kalau sudah seperti ini, gelombang mutasi pejabat eselon II sudah pasti hanya tinggal menunggu waktu saja,” ujar sumber bertuahpos.com.Â
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Ikwan Ridwan juga mengatakan hal serupa. Namun tidak tidak bisa pastikan waktunya. Sebab itu sangat bergantung dari keinginan Gubernur Riau. “Itu semua keputusan Pak Gubernur,” ujarnya. (bpc3)