BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Akan ada rotasi dan mutasi pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Riau. Mutasi setingkat Pejabat Tinggi Pratama itu harus dilakukan karena dianggap sudah tidak relevan, terutama setelah dilakukannya evaluasi bedar-besaran oleh Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.
Dia sudah menemui Komisi Aparatur Sipil Nagara (KASN) di Jakarta. Pertemuan itu untuk konsultasi sekaligus koordinasi mengenai rolling pejabat ini.
Kedatangannya Selasa kemarin ke KASN didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau Ikhwan Ridwan.
“Kita ingin berkoordinasi dan konsultasi agar apa yang akan kita lakukan sesuai aturan,” sebut Gubri.
Tidak hanya bertemu KASN, pria yang akrab disapa Andi Rachman itu juga menyempatkan diri bertemu dengan Menpan & RB Asman Abnur di Kantor Kemenpan & RB kawasan Sudirman, Jakarta.
Berbagai upaya untuk mereformasi birokrasi pernah disampaikan Menpan & RB Asman, seperti rencana membuat mall pelayanan publik termasuk di Pekanbaru, Riau. Jika mall itu jadi, masyarakat bisa mengurus segala sesuatunya seperti perizinan di satu tempat dalam waktu yang bersamaan.
Kembali ke soal mutasi, sebelumnya Pemprov Riau sudah melakukan assesment terhadap 22 orang PTP. Tim pansel segera menyerahkan hasilnya kepada Gubri untuk selanjutnya sesuai kewenangan melakukan mutasi dan rotasi. (bpc3)