BERTUAHPOS. COM (BPC), BANGKINANG- Setiap kali datang ke dokter atau rumah sakit untuk berobat, pasti dokter akan menganalisa terlebih dahulu penyakit apa yang dialami. Sehingga akan diketahui hasil dari penyakit apa yang ada di dalam tubuh.
Ketika hasil dari dokter telah didapatkan, kertas yang bertuliskan resep serta analisa hasil penyakit akan diberikan. Seketika itu pasti tulisan dokter yang terlihat sangat sulit untuk dibaca. Tidak hanya satu atau dua dokter yang bertulisan seperti ini, tetapi hampir semua dokter yang tulisannya sulit untuk dibaca.
Mengapa semua dokter bertulisan seperti ‘ceker ayam’ susah dibaca? Ini alasan salah satu dokter yang ada di Bangkinag dibalik tulisannya tersebut yang dapat dirangkum bertuahpos.com.
“Tujuan kami para dokter bertulisan seperti itu demi kebaikan pasien juga, karena tulisan tersebut berisikan resep obat formula yang sangat dirahasiakan sehingga tulisan tersebut menjadi sandi bagi sesama dokter dan apoteker. Jadi intinya untuk menghindari penyalahgunaan resep obat yang telah diberikan dokter. Kebanyakan pasien awam mengira bahwa resep dokter yang digunakan dapat diulang berkali-kali untuk mengobati penyakit yang sama, padahal sama sekali tidak. Meski penyakitnya sama dokter akan memberikan obat yang berbeda dengan ketentuan dan tergantung usia pasien, jenis kelamin, kondisi dan apakah adanya alergi pada obat,”. ungkap Dokter Triswarti, Kamis (8/6/17). (bpc16)