BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Riau menilai, integritas ASN di lingkungan pemerintah Riau masih lemah, dan perlu dibangun.
Tim Peneliti Fitra Riau, Triono Hadi mengatakan, bahwa integritas ASB mesti dibangun, bukan hanya sebatas semangat di mulut saja. Akan tetapi diimplementasikan dalam kebijakan apapun yang menyangkut penyelenggaraan negara disemua level.
“Pemerintah Provinsi Riau, misalnya telah memiliki semangat kuat untuk mendorong adanya perubahan dalam tata kelola birokrasinya. Memang, belum dapat dikatakan berhasil karena ternyata masih banyak ditemukan beberapa bentuk peyalahgunaan wewenang yang dimiliki oknum ASN untuk kepentingan pribadi,” katanya kepada bertuahpos.com, Kamis (13/04/2017).
Hal itu, menurutnya dikarenakan masih banyaj celah lebih banyak disebabkan oleh masih celah atau ruang birokrasi yang sangat mudah bagi ASN untuk disalahgunakan.
“Seperti kasus pungli yang baru saja terjadi di PU Kota Pekanbaru itu, kenapa masih ada pungli di sana yang bahkan dilakukan oleh ASN kelas rendah,” tambahnya.
Triono menyebutkan, kesadaran ASN penting untuk dibangun, agar tercipta budaya integritas dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
“Namun jika tidak diikuti dengan perbaikan sistem yang memeprsempit ruang -ruang gelap dalam birokrasi tersbeut, tentu sulit sekali budaya birokrasi bersih akan terwujudkan,” tambahnya. (bpc3)