BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Kejadian prostitusi anak akhir-akhir ini cukup maak terjadi. Hal ini menggegerkan para orang tua. Mananggapi hal tersebut, beberapa orang tua mengambil langkah cepat untuk mencegah anak mereka terjerumus kedalam duni prostitusi. Salah satunya dengan melarang anaknya untuk berpergian saat libur sekolah tiba.
Larangan orang tua agar anak mereka tidak menghabiskan waktu libur di bersama teman-teman mereka, bukan karna anak terlalu di kekang, melainkan orang tua takut jika anak mereka tidak bisa menjaga diri, dan terjerumus ke dalam dunia prostitusi.
Seperti yang di lakukan Sri Hartati salah seorang guru SDN 23 Pekanbaru. Ibu dari tiga orang anak. Yang di takutkan Sri, dikarenakan anak-anaknya yang masih muda dan remaja ini nantinya salah pergaulan. Untuk itu, Sri yaselalu menyempatkan untuk berkumpul dengan anaknya yaitu pada waktu malam hari.
Jika waktu libur, Sri dan keluarga selalu menghabiskan waktu libur bersama anak-anaknya. hal ini dikarna bagi Sri, hari liburlah yang paling tepat untuk mengajak anak-anaknya untuk saling berbagi cerita, dan memberikan waktu luang untuk anakanaknya, seperti yang di katakan Sri kepada kru bertuahpos.com.
“Saya membuat peraturan seperti ini sama dengan suami karna kami takut, bukanya saya mau mengkekang anak-anak, tapi kalau mau liburan ya saya suruh anak-anak di rumah main sama teman-tamannya, supaya saya bisa memantau mereka, kalau gak saya ajak mereka liburan, jadinya saya bisa melihat langsung perubahan dari anak saya”, katanya kepada kru bertuahpos.com. Minggu (19/3/2017).
Hal yang dilakukan Sri menunjukkan peraturan rumah untuk anak-anak sangat bermanfaat. Diantaranya bisa memberikan waktu luang untuk anak dan tidak memberikan kebebasan juga untuk mereka.
Penulis : Chaca