BERTUAHPOS.COM (BPC)- Dua sandera kembali menghirup udara bebas. Kelompok militan Abu Sayyaf melepas mereka. Dua sandera itu disekap sejak tiga bulan lalu di Kepulauan Sulu, Filipina.
Kedua sandera itu dibebaskan pada hari Sabtu 14 Januari 2017 malam waktu setempat. Itu setelah diculik dari kapal kargo yang diawakinya.
Yang dibebaskan Abu Sayyaf itu adalah kapten kapal bernama Park Chul-hong asal Korea Selatan (Korsel). Dan anak buah kapal (ABK) bernama Glenn Alindajao asal Filipina. Kedua sandera diserahkan pada kelompok Front Pembebasan Nasional Moro (MNLF) sebelum kemudian diserahkan kepada Pemerintah Filipina.
Penasihat Kepresidenan untuk Kelompok Pemberontak, Jesus Dureza, menyambut baik pelepasan sandera itu. Dia langsung terbang bersama keduanya dari Sulu ke Davao City, kampung halaman Presiden Rodrigo Roa Duterte. Dari sana, kedua sandera akan diterbangkan ke Ibukota Manila.
Menurut New York Times, Minggu (15/1), Dureza tidak berkomentar banyak tentang adanya uang tebusan dalam pembebasan itu. Park Chul-hong dan Glenn Alindajao diculik dari kapal mereka saat berlayar dari Korsel menuju Australia pada Oktober 2016 dari perairan Bongao di Tawi-Tawi, dekat Sulu.
Â
Berdasar laporan rahasia yang diterima kantor berita Associated Press, kelompok Abu Sayyaf menerima uang tebusan senilai USD 7,3 juta (Rp 97,2 miliar). Jumlah ini didapat kelompok militan yang berafiliasi dengan ISIS itu dalam semester pertama (enam bulan) 2016. Jss
© 2013-2022