BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Membangun keluarga yang harmonis menjadi dambaan setiap pasangan. Namun perlu sikap saling mengerti satu sama lain agar setiap masalah rumah tangga bisa teratasi secara baik.
Ternyata, hancurnya hubungan rumah tangga yang harmonis juga dipicu kareka sikap ketidakdewasaan dari masing-masing pasangan. Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Riau, Hidayati menjelaskan, selain masalah ekonomi, pernikahan dini menjadi salah satu kasus yang juga banyak menyebabkan rumah tangga berantakan, khususnya dalam kasus yang tercatat di Provinsi Riau.
Dia menjelaskan, faktor pernikahan dini secara tidak langsung mempengaruhi kesiapan fisik dan mental dalam menjalani kehidupan rumah tangga. “Kalau tidak siap secara fisik dan mental. Ketika ada masalah, ini bisa disalurkan ke istri dan anak-anaknya,” ujarnya.
Upaya sosialisasi pemerintah dan instansi terkait sepertinya memang tidak boleh berhenti. Apalagi ditengah kondisi ekonomi sulit sehingga membuat mata pencaharian tersendat. Para istri diminta untuk tidak mudah terpengaruh terhadap lingkungan sekitar, sementara kaum suami harus bijak dalam menghadapi masalah kehidupan rumah tangga.
“Perempuan harus berani terampil dan mandiri guna mencegah kekerasan terjadi,” tambahnya. Perempuan yang akan menjadi istri dan ibu bagi anak, juga diminta untuk terus hidup mandiri. Sehingga pada saat menikah bisa membantu untuk mencari penghasilan tambahan walau hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri.
Penulis: Melba