BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Tim Pengendali Inflasi (TPID), mengeluarkan sebuah aplikasi untuk memudahkan masyarakat terlibat langsung melakukan pemantauan harga sembako di pasar tradisional di Pekanbaru.
“Aplikasi tersebut namanya PIHPS, bisa didownload langsung di Play Store,” kata Kepala Bank Indoensia (BI) Kantor Perwakilan Riau, Ismet Inono kepada bertuahpos.com, Kamis (20/10/2016).
Dalam aplikasi ini Bank Indonesia menyediakan informasi harga pangan strategis. Program ini sudah dibuat beberapa waktu lalu. Namun karena ingin menggabungkan semua TPID secara nasional, aplikasi ini baru diberlakukan.
Untuk di kota Pekanbaru sendiri, ada dua pasar tradisional yang masuk dalam sistem aplikasi ini. Yakini Pasar Tradisional Cik Puan, dan Pasar Tradisional Sukaramai.
Sementara itu, dari tiga kota yang masuk dalam survei BPS baru Kota Pekanbaru yang masuk dalam sistem aplikasi ini. Ada sebanyak 13 item jenis sembako yang harganya bisa dipantau langsung oleh masyarakat.
13 item itu dilakukan survei setiap hari untuk dimuat dalam aplikasi ini. 13 item jenis sembako itu adalah jenis sembako yang menjadi kebutuhan pokok dan banyak dicari masyarakat.
Termasuk informasi tentang turun naiknya harga. Di belakang daftar harga ada tanda panah yang menunjukan penurunan atau naiknya harga sembako. Jika tanda panah datar, artinya harga sembako untuk jenis komuditi itu masih stabil.
Sementara untuk tanda panah mengarah ke atas, menandakan terjadi kenaikan harga dari sebekumnya, sedangkan untuk tanda panah menurun menandakan terjadi penurunan harga.
Penulis: Melba