BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pemerintah Provinsi Riau hingga saat ini masih menunggu pengembang untuk kawasan industri Kuala Enok.
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, padahal kawasan ini menyimpan potensi produksi lebih kurang Rp 167 triliun. “Itu hasil konsultasi yang diturunkan oleh tim dari PT Pelindo sendiri,” ujarnya, Jumat (14/10/2016).
Dia menambahkan, sejauh ini ada beberapa investor yang ingin masuk ke kawasan itu. Upaya promosi terus dilakukan, namun hingga saat ini masih hanya dalam tahapan promosi saja.
Sementara tindak lanjut dari hal tersebut belum ada dilakukan oleh pihak pengembang.
Selain potensi produksi, potensi kelapa di Kabupaten itu juga banyak membuat investor melirik. Pelabuhan Kuala Enok akan mempermudah akses transportasi terhadap produksi hal kebun kelapa tersebut.
Beberapa investor yang ingin masuk ke Kabupaten itu, kata Andi Rachman awalnya ingin bergelut bisnis dengan potensi kelapa.
Namun Pemerintah Provinsi Riau menawarkan lokasi di kawasan Pelabuhan Kuala Enok, mengingat hal tersebut juga akan memberi pengaruh terhadap bisnis mereka.
Penulis: Melba