BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), PEKANBARUÂ – Selasa (20/09/2016), tidak terima dengan hasil mediasi, ratusan pedagang Plaza Sukaramai Pekanbaru bergerak ancam Blokir Jalan Sudirman. Baru saja pedagang beranjak turun ke jalan, Kabag Ops Polresta Pekanbaru , Kompol M Sembiring langsung ambil alih pengeras suara.
“Bapak! Mau keluar? Ke jalan? Pergi sana, tapi saya tandai, tandai! Jangan jadi provokator,†katanya sambil menunjuk seorang pedagang.
Sontak pedagang yang lain melambaikan tangan bahwa tidak ada yang memprovokasi. “Kalau mau ke jalan silahkan. Tetapi jangan salah kalau nanti proses hukum, di sini banyak intel. Jangan macam-macam,†sebutnya.
M Sembiring kemudian menjelaskan agar tidak ada yang memblokir jalan. “Saya minta maaf, saya minta maaf. Bawa kepala dingin, hati yang bersih,†sebutnya.
M Sembiring sampaikan walau pedagang blokir jalan tetap tidak ada untungnya. “Untuk apa. Kalau ada blokir jalan yang kasihan itu bapak-bapak semua. Tidak berdagang, capek. Toko tutup juga, anak mau makan apa,†sebutnya.
Sembiring mengusulkan agar menempuh jalur mediasi kembali. “Cari waktu lagi, jangan berkelahi-kelahi,†katanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya pedagang Plaza Sukaramai Pekanbaru demontrasi di parkir lantai dua pasar. Perwakilan Pedagang, Budi menyampaikan orasi. Keluh kesah pedagang yang merasa dikibuli. “Janjinya uang keamanan dan kebersihan Rp 270 ribu. Tapi hasilnya nihil, tidak ada. Mana keamanan? Angkut sampai dua kali Rp 270 ribu. Di rumah awak Rp 10 ribu,†katanya.
baca:Â Pedagang Ramayana: Pengelola Kurang Ajar!
Budi bersikeras bahwa pihak pengelola merugikan pedagang. “Kurang ajar PT pengelola. Kita merasa dikibuli,†sebutnya.
Demi mengikuti aksi demonstrasi ini pedagang menutup toko yang berlokasi di tempat penampungan sementara. Budi sebut tuntutan pedagang agar pihak pengelola tidak memutuskan listrik.
Penulis: Riki