BERTUAHPOS.COM (BPC), SIAK – Lagi, satu orang warga Siak, berinisial Z, yang diduga merupakan mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), telah kembali ke keluarganya, Kamis (28/7/2016) kemarin dan telah dilakukan pembinaan, serta akan awasi perkembangannya.
Dari laporan yang didapat Kapolres Siak, AKBP Restika mengatakan, hal ini paling banyak terjadi di kecamatan Sabak Auh. Pihak kepolisian akan terus memantau perkembangan kelompok ini sebagai bentuk antisipasi perkembangan aliran gafatar di kabupaten Siak khususnya di Sabak Auh.
“Dari laporan, Sabak Auh warga yang hilang dan menjadi pengikut gafatar, kemarin salah satu warga telah kembali dan ini akan terus kita pantau perkembangannya,”sebut Kapolres.
Lanjut, ia juga mengatakan Z sebelum kembali, telah melakukan pertaubatan dan perjanjian dengan MUI di Jakarta.
“Sebelum kembali pihaknya juga telah melakukan pertaubatan dengan MUI Jakarta,”ujarnya.
Selain itu dikabarkan, ada sebanyak 4 orang warga Sabak Auh yang dinyatakan hilang dan belum kembali. Untuk itu, pihak Kapolres meminta agar camat dan perangkat desa lainnya, untuk mewaspadai dan mengawasi perkembangan warganya yang telah kembali.
“Kita juga telah bekerja sama dengan camat dan masyarakat untuk selalu mewaspadai perkembangan Gafatar dan jangan sampai menyebar lagi,”katanya.
Sebagai informasi ,Gafatar sendiri berdiri di Jakarta, pada 14 Agusts 2011 silam. Ormas dengan lambang Fajar dari Timur itu, mengusung keyakinan untuk mengajak masyrakat agar kembali menciptakan suasana damai dan tentram. Seperti visi Gafatar yang bersumber dari Milah Abraham, yang mengajarkan tatanan kehidupan.
Penulis : Ely
Â