BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Gubernur Riau telah mengusulkan dua nama calon pendampingnya. Namun hingga saat ini, dua nama tersebut masih belum dipublikasikan dan masih dalam tahap konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
Â
Dimana hasil konsultasi tersebut belum mendapat kepastian terkait mekanisme. Hanya saja, Riau disarankan mengikuti ‘gaya main’ dalam penetapan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful untuk pendamping Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 144/P Tahun 2014 tentang pengangkatan wakil gubernur DKI Jakarta dengan sisa masa jabatan 2012-2017.
Â
“Kita diarahkan seperti pemilihan Wagub DKI melalui Keppres. Tapi sejauh ini Keppres tersebut hanya untuk DKI, dan tidak ada jawaban apakah bisa dipakai se-Indonesia, termasuk kita (Riau, red),” kata Anggota DPRD Riau Aherson.
Â
Disebutkannya, baik kalangan legislatif maupun eksekutif akan kembali memastikan apa langkah yang harus diambil. Mengingat sisa waktu pasca Arsyadjuliandi Rachman diangkat menjadi Gubernur Riau Definitif semakin sempit.
Â
Dikabarkan, dua nama tersebut adalah Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harrofie dan Ketua DPD I Golkar Kepulauan Riau Ansar Ahmad.
Â
Andi Rachman (sapaan akrabnya) dilantik sebagai Gubernur Riau pada 25 Mei 2016 di Istana Negara Jakarta sisa masa bakti 2014-2019. Dimana berdasarkan aturannya, Andi Rachman harus mendapatkan pendamping paling lambat 15 hari sejak hari pelantikan.
Â
Hal ini juga cukup membuat kalangan legislatif Riau bingung. Pasalnya, jika mekanisme tidak diketahui, penetapan dan paripurna juga tidak bisa dilaksanakan.
Â
Sebelumnya, Andi Rachman memastikan, nama yang akan diusulkan tersebut tetap berasal dari partai pengusung, yakni Golkar. Karena Andi maju dan terpilih bersama Gubernur Riau sebelumnya sama-sama menggunakan perahu Golkar. “Kalau wakil tetap dari partai pengusung,” ujar Andi belum lama ini.
Â
Sebelumnya juga sudah muncul beberapa nama. Diantaranya seperti Sesmenpora RI Alfitra Salam, Bupati Siak Syamsuar, mantan Bupati Bengkalis HM Harris dan mantan Bupati Kuansing Sukarmis. Sementara dari kalangan eksekutif, Asisten I Setdaprov Riau Ahmadsyah Harrofie digadang-gadangkan akan mengisi kekosongan tersebut.
Â
Penulis: Yan