BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Dikarenakan menunggu Walikota Pekanbaru Firdaus MT, kegiatan peninjauan 50 bus hibah dan penandatanganan penandatanganan perjanjian kerja sama branding 20 bus bantuan antara Pemko dan PT Bank Mandiri mengalami keterlambatan.
Padahal, sesuai dengan agenda dari Humas Pemko Pekanbaru, kegiatan tersebut dijadwalkan pada pukul 08.00 WIB. Nyatanya, Firdaus sendiri baru datang ke Terminal Bandara Raya Payung Sekaki (BRPS) pada pukul 10.05 WIB.
Area Head Bank Mandiri cabang Riau Agus Sanjaya mengatakan pihaknya mendukung penuh program Pemko untuk perbaikan transportasi dan program branding kepada 20 bus TMP tersebut.
“Ini merupakan kebanggaan kami diikutkan oleh Pak Wali dan Dinas Perhubungan terlebih lagi saat ini sedang digalakkan ayo naik bus untuk mengalihkan transportasi bus dari kendaraan pribadi,” katanya.
Dalam dukungannya tersebut, Bank Mandiri juga akan memasang stiker di sisi samping dan belakang bus TMP. Bahkan Bank Mandiri juga akan menbiayai sponsornya tersebut. “Untuk tahap awal akan ada branding terlebih dahulu. Dengan adanya kerja sama ini program dan produk kami di Mandiri juga akan lebih dikenal oleh masyarakat,” ucap Agus.
Ia menambahkan, Bank Mandiri melalui kerja sama ini juga akan menyediakan kartu E-Money untuk pembayaran bus TMP. “Karena saat ini masyarakat sudah mulai digalakkan untuk menggunakan E Money,” sambung Agus.
Namun, dirinya juga menyinggung agar Pemko Pekanbaru bisa membangun halte yang lebih baik dari pada saat ini. Karena ia menilai, masyarakat merasa nyaman jika haltenya juga bagus. “Pekanbaru ini juga panas, maka itu jika halte nyaman, masyarakat pasti juga merasa nyaman pada saat menunggu transportasi khususnya bus TMP ini,” tutupnya.
Penulis: Iqbal