BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), PEKANBARUÂ – Groundbreaking Tol Pekanbaru-Dumai dipastikan akan kembali mengalami penudaan kembali, mengingat Presiden RI Joko Widodo harus melangsungkan keberangkatan ke luar negeri.
Hal ini dibenarkan oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Riau, Masperi. “Sebelumnya, Presiden dijadwalkan berkunjung ke Pekanbaru pada16 Mei-19 Mei 2016 untuk meresmikan peletakan baru pertama pembangunan tol itu,” katanya, Rabu (18/05/2016)
Dia juga mengatakan mengenai hal ini, Pemerintah Provinsi Riau sudah melakukan komunikasi dengan sekretariat negara. Atas dasar itulah diketahui Joko Widodo untuk kesekian kalinya batal mengunjungi Riau.
Namun demikian, upaya menggesa kelangsungan groundbreaking itu kemungkinan besar tetap akan dilakukan dalam waktu cepat.
“Minimal sebelum masuk bulan puasa acara seremoninya digelar. Soal tanggal kepastian kami belum tahu. Paling lambat tanggal 6 Juni groundbreaking selesai,” tegas Masperi.
Saat ini, Presiden RI Joko Widoto akan melakukan kunjungannya ke Korea Selatan menuju Rusia untuk bertatap muka secara langsung dengan Presiden Vladimir Putin.
Sejauh ini Pemerintah Provinsi Riau juga sedang melakukan persiapan-persiapan terkait rencana seremoni peletakan batu pertama tol Pekanbaru-Dumai itu.
Diagendakan Joko Widodo akan melakukan peresmian pembangunan jalan lintas tanpa hambatan itu di wilayah Muara Fajar Kecamatan Rumbai, Pekanbaru.
Proyek tol dengan panjang 129 kilometer tersebut telah dilakukan pembebesan lahan 39 kilometer. Pemerintah pusat menganggarkan dana pembebasan lahan mencapai Rp3,5 triliun.
Seperti diberitakan sebelumnya, PT Hutama Karya dipercaya untuk mempersiapkan pembangunan akses jalan untuk titik peletakan batu pertama di Kecamatan Tenayan Raya.
Hanya saja, pembangunan tersebut tidak bisa diselesaikan hingga Presiden Joko Widodo tiba. Cuaca buruk menghambat pembangunan akses jalan.
Penulis: Melba