BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU-Â Rabu (18/05/2016), hotspot atau titik panas di Provinsi Riau kembali terdeteksi. Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru mendeteksi ada 50 titik di Riau.
Hal ini disampaikan Kepala Informasi BMKG Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi kepada kru bertuahpos.com. “Hotspot yang confidance atau tingkat kepercayaan di atas 30 persen di Riau ada 50 titik,†sebutnya, Rabu (18/05/2016).
Titik panas tersebut tersebar paling banyak di Siak 27 titik, Pelalawan 11 titik, Bengkalis empat titik. Sedangkan Indragiri Hulu (Inhu), Kampar, Rokan Hulu (Rohul), dan Rokan Hilir (Rohil) masing-masing dua titik. “Tetapi dari semuanya yang tingkat kepercayaan di atas 70 persen hanya ada empat titik yakni di Siak,†ujar Slamet.
Info visibility atau jarak pandang di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru jarak pandang delapan kilometer, Rengat enam kilometer, Dumai 300 meter sedang hujan dan Pelalawan tiga kilometer. Sedangkan dari Papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) masih kualitas baik.
Slamet juga menyebutkan guyuran hujan akan berkurang. Karena efek La Nina yang menyebabkan Hujan lebih sering turun di Sumatera mulai berkurang.
Usai dampak La Nina ini nantinya Riau akan memasuki musim kemarau. “Mei atau awal Juni nanti peluang hujan akan berkurang karena masuk musim kemarau,†sebutnya.
Angin secara umum dari arah Tenggara hingga Barat dengan kecepatan 05 – 15 knots (09 – 27 Km/jam). Temperatur maksimal 32.5 – 34.5 celcius dengan kelembaban maksimal 93 – 99 persen.
Selain itu Riau masih berpeluang hujan ringan hingga sedang yang dapat disertai petir dan angin kencang. “Berpeluang terjadi tidak merata di wilayah Riau bagian Utara, Barat dan Tengah ada malam hari,†katanya.
Prakiraan Tinggi gelombang laut berlaku mulai pukul 07.00 WIB sampai 19.00 WIB, Rokan Hilir (Rohil) 0.25 – 0.5 meter, Dumai 0.25 – 0.5 meter, Bengkalis 0.25 – 0.5 meter, Indragiri Hilir (Inhil) 0.25 – 0.5 meter, dan Meranti 0.25 – 0.5 meter.
Penulis: Riki