BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU– Sempat beberapa hari yang lalu nihil, kini Provinsi Riau kembali terdeteksi hotspot atau titik panas. Pantauan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) hotspot di Riau berjumlah 27 titik dari 34 titik di Sumatera.
Hal itu disampaikan Kepala BMKG Riau, Sugarin melalui Kepala Seksi (Kasi) Informasi, Slamet Riyadi. “Hotspot di Sumatera ada 34 titik, sebarannya paling banyak 27 titik di Riau, Aceh dan Jambi masing-masing dua titik. Sedangkan Bengkulu, Lampung, dan Sumut (Sumatera Utara) terdeteksi satu titik,” katanya, Senin (11/04/2016).
27 hotspot di Riau tersebut berasal dari Indragiri Hilir (Inhil) 11 titik, Dumai lima titik, Rokan Hilir (Rohil) tiga titik. Serta Bengkalis, Siak, dan Pelalawan masing-masing dua titik. Selanjutnya hotspot juga dideteksi dari Meranti dan Rokan Hulu (Rohul) Satu titik. “Kalau hotspot yang memiliki tingkat kepercayaan di atas 70 persen hanya ada 12 titik. Inhil tujuh titik, Rohil tiga titik, kemudian Bengkalis dan Dumai masing-masing satu titik,” kata Slamet.
Kendati ada banyak hotspot yang dideteksi, namun belum berdampak pada jarak pandang di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dan sekitarnya masih normal dengan visibility tujuh kilometer. Lalu Rengat lima kilometer, Dumai empat kilometer, sedangkan Pelalawan lima kilometer.
Sedangkan prakiraan cuaca Riau secara umum cerah hingga berawan. Namun masih ada potensi hujan ringan hingga sedang yang dapat disertai dengan petir dan angin kencang. “Berpeluang terjadi di wilayah Riau bagian Barat, Tengah, Selatan, dan Pesisir Timur pada siang atau sore dan malam serta dini hari,” kata Slamet.
Sedangkan angin secara umum dari arah yang Variabel dengan kecepatan 05 –  20 knots (10 – 36 km/jam). Temperatur maksimal 32.0 – 34.0 celcius, dan kelembaban maksimal 93 – 98 persen.
Prakiraan tinggi gelombang laut berlaku pukul 07.00 WIB sampai 19.00 WIB, Rohil 0.25 – 0.5 meter, Dumai 0.25 – 0.5Â meter, Bengkalis 0.25 – 0.5 meter, Inhil 0.25 – 0.5Â meter, dan Meranti 0.25 – 0.5 meter.
Penulis: Riki