BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Pemerintah Kota Pekanbaru berkemungkinan akan melakukan penerapan penambahan jam masuk Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi enam hari. Demikian yang dikatakan oleh wali kota Pekanbaru Firdaus MT.
“Kami berencana melakukan evaluasi apakah efektif atau tidak untuk di Kota Pekanbaru. Kalau untuk di kabupaten mungkin bisa, tapi untuk Pekanbaru akan kita evaluasi,†katanya kepada bertuahpos.com, Rabu (16/3/2016). (Baca: Rasionalisasi PNS, Pemko Pekanbaru PErtahankan Tenaga Honorer)
Meskipun demikian, Pemko Pekanbaru akan tetap mengacu peraturan pusat, provinsi dan peraturan yang ada di Pekanbaru sendiri. “Maka dari itu perlu kita evaluasi lagi,†kata orang nomor satu di Pekanbaru tersebut. (Baca: Soal PNS Nongkrong di Kantin, Plt Gubri: Foto Orangnya!)
Disinggung mengenai Pemko Pekanbaru masih kekurangan formasi ASN dan volume kerja juga besar, Firdaus mengatakan bahwa akan mengatur jam kerja untuk para ASN yang ada dilingkungan Pemko Pekanbaru. (Baca: Pemko Pekanbaru Kekurangan 2000 PNS)
“Makanya jam kerjanya kita atur, apakah jam kerjanya dalam satu hari diperbanyak atau jam kerjanya sedikit harinya yang banyak. Nah sekarang ini kita evaluasi terlebih dahulu,†tutup politisi Demokrat tersebut. (Baca: Riau Ajukan 2000 Formasi CPNS)
Penerapan penambahan jam kerja ini sebelumnya sudah dimulai oleh Bupati kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim). Pemkab Boltim berencana akan menerapkan jam kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) pada Senin hingga Sabtu.
Dilansir dari Detikawanua, Bupati Boltim Sehan Salim Landjar mengatakan rencana Enam hari kerja tersebut akan diterapkan mulai Maret bulan ini. Dirinya juga telah memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) untuk mengubah Peraturan Bupati (Perbup) terkait hari kerja tersebut.
“Ini mulai Maret, saya akan buatkan Perbup kerja sampai Sabtu, dan wajib tinggal di Boltim bagi PNS dari luar Boltim. Ini untuk efektivitas,” ujar Bupati.
Bupati menegaskan, dikarenakan terlalu banyak akhir pekan, makanya dirinya akan merubah Perbup mengenai hari kerja. “Terlalu banyak akhir pekan, padahal banyak juga libur. Jadi saya akan mengubah Perbup, Sabtu tetap masuk kerja hingga pukul Dua siang,” bebernya.
Hal ini dilakukan untuk mencegah PNS yang selalu pulang meninggalkan Boltim diakhir pekan. Upaya ini untuk meningkatkan pendapatan masyarakat Boltim. “TKD ditambah, tapi banyak hari libur. bagi yang tak mau tinggal di Boltim silakan pindah,” tegasnya.
Penulis: Iqbal