BERTUAHPOS.COM (BPC), PADANG – Musyawarah Wilayah (Muswil) Partai Amanat Nasional (PAN) Sumatera Barat Kamis (3/03/2016) di Hotel Pangeran Beach Kota Padang, hanya menghasilkan 5 orang formatur.
Muswil satu-satunya di Indonesia yang dihadiri Pendiri PAN Amin Rais, langsung dibuka oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan. Nampak hadir mantan Ketua PAN Sumbar Asli Chaidir, Fauzi Bahar, Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni, dan mantan Calon Walikota Bukittinggi Taslim Chaniago, anggota DPRD Sumbar Guspardi Gaus, Indra Dt.Rajo Lelo dan para Ketua DPD se-Sumatera Barat serta PAC dan ratusan kader serta simpatisan PAN ikut hadir.
Muswil yang berlangsung satu hari penuh itu, menyepakati ada lima orang Formatur dan salah satu diantaranya bakal jadi ketua DPW PAN Sumbar untuk lima tahun kedepan. Masing-masing Fauzi Bahar, Taslim Chaniago, Indra Dt. Rajo Lelo, Ali Mukhni, dan Guspardi Gaus.
“Kelimanya merupakan kader terbaik PAN Sumatera Barat. Jadi memang tim formatur itulah nanti yang akan memilih siapa yang akan menjadi Ketua DPW PAN Sumbar. Namun siapapun yang menjadi Ketua, harus mampu membawa PAN menang di pesta Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang, ini tugas berat dan tantangan,” sebut Ketua DPD PAN Bukittinggi Fauzan Haviz, Kamis (3/03/2016) seusai Muswil.
Disampaikannya, bila tim Formatur yang dipilih secara musyawarah mufakat seluruh kader PAN Sumatera Barat dalam rentang waktu 1 minggu ditambah perpanjangan 1 minggu lagi tidak menghasilkan kesepakatan siapa yang jadi ketua DPW, maka DPP yang akan menunjuk siapa Ketua DPW PAN Sumatera Barat.
“Nanti tim formatur akan bermusyawarah siapa yang akan menjadi Ketua, jika dalam waktu dua minggu tidak ada kesepakatan maka DPP akan menunjuk siapa yang akan menjadi Ketua DPW. Dan siapapun yang ditunjuk DPP nantinya semua Kader PAN Sumbar harus siap menerima dan tentu dia adalah kader terbaik PAN,” sebut Fauzan Haviz yang pernah menjabat 2 priode berturut-turut sebagai Ketua KONI Bukittinggi ini.
Kader muda PAN Sumatera Barat M.Ridha menyebut lima orang Formatur yang dihasilkan Muswil merupakan kader terbaik PAN saat ini. Menurut mantan anggota Komisi III DPRD Bukittinggi ini bahwa, proses demokrasi mempunyai berbagai macam opsi dalam prosesi suksesi kepemimpinan.
“Yang jelas kader PAN Sumatera Barat pasti meyakini siapapun kelak yang terpilih adalah bagian untuk menjawab tantangan PAN kedepan yang semakin komplit. Maka dari itu kader PAN sangat dewasa menyikapi hasil muswil ini,” sebutnya.
Disampaikannya, jika tantangan selalu ada dan berat. Sebagai partai dengan wadah dan tercitrakan sebagai saluran aspirasi muhammadyah, PAN Sumbar harus mampu menjadi pembeda sebagai filter dan serapan aspirasi warga Sumbar.
“Mudah-mudahan euforia suksesi kepemimpinan ini memberikan influence kepada masing-masing DPD di daerah berupa spirit baru, untuk bersama-sama memenangkan hati rakyat di Pileg 2019 mendatang,” jelasnya menyebut tidak akan ada kubu-kubuan di PAN Sumbar, siapapun yang menjadi Ketua DPW terpilih. (Khatik)