Hati-Hati !!!Pencurian Hewan Ternak Sedang Marak di Kampar

BERTUAHPOS.COM (BPC), KAMPAR – Mungkin ditahun 2016 sekarang ini banyak dari kita, baik kalangan masyarakat biasa sampai dengan kalangan pejabat menganggap tahun yang penuh dengan perubahan, baik dari segi moral maupun perubahan bangsa dan negara, tentunya bertujuan agar lebih maju daripada tahun sebalum nya.

Namun di era modern seperti yang kita rasakan saat ini, banyak muncul tindakan kriminal yang meresahkan warga, baik dengan modus lama maupun dengan modus yang baru baru ini terjadi.

kali ini keresahan tersebut berada di daerah kabupaten kampar, tepatnya lagi di kecamatan salo dusun terang bulan. Di daerah ini sering terjadi pencurian sapi dengan modus menggunakan mobil sedan berupa avanza.

“Aksi tindakan kriminal tersebut memang marak di daerah kampar baru baru ini,” ujar salah satu warga peternak sapi Agung kepada bertuahpos.com, rabu (20/01/2016)

Saya pribadi hampir saja terkena musibah itu pada dini hari sekitar pukul 12 wib, pasalnya 1 ekor hewan ternak saya berupa sapi nyaris dimasukan kedalam mobil pelaku, untung saja saya terbangun mendengar suara langkah sapi.yang sedang berjalan disamping kamar saya, sontak saya melihat sapi saya berjalan dengan dituntun oleh orang yg tidak di kenal.

” saat itu saya langsung keluar dan mengejar pelaku, namun saya tidak dapat menangkap tangan pelaku, sebab saya melihat ada mobil yang menunggu tak jauh dari rumah saya, memakai mobil itu lah pelaku melarikan diri, syukur hewan ternak saya tidak sempat di bawa pelaku. kesalnya

“kasus pencurian hewan sapi ini merupakan tidakan kriminal yang kerap terjadi di daerah kampar, pasalnya saya mendengar di daerah seberang kampar sudah ada korban yang mengalami hilangnya hewan ternak berupa sapi yang cukup lumayan banyak, saya tidak bisa menerka, yang jelas lebih dari sekitar 2 ekor,” tambahnya

” Untuk saat ini saya berharap, agar pemerintah setempat menanggapi keresahan masyarakat serta mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terjadi lagi, pemerintah juga segera saling berkordinasi dengan pihak keamanan khususnya polisi untuk mengayomi masyarakat, sehingga keresahan masyrakat kembali konduksif. (yudha)