BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Rapat Komisi I DPRD Pekanbaru bersama lima Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) memandang bahwa, Rumah Sakit Awal Bros Panam memiliki segudang permasalah yanvg belum terselesaikan oleh Awal Bros.
“Pemanggilan kita terhadap lima dinas tadi kita memandang bahwa Awal Bros Panam ini banyak kelemahan yang belum terselesaikan oleh mereka,†kata anggota DPRD Pekanbaru Tarmizi Ahmad kepada bertuahpos.com, Senin (18/1/2016).
Permasalahan yang dimaksud oleh Tarmizi adalah terkait permasalahan lahan parkir yang menggunakan lahan masjid, tempat pembuangan limbah sampai penambahan bangunan rumah sakit tersebut. Tidak hanya itu, dari segi pelayanan juga menjadi perhatian bagi DPRD Pekanbaru.
“Pelayanan kesehatan juga menjadi perhatian bagi kita, karena banyak temuan di dinas pada saat rapat dengar pendapat hari ini terkait Awal Bros Panam tersebut,†lanjut Tarmizi saat ditemui usai rapat bersama lima SKPD.
Maka dari itu, bersama SKPD yang kita panggil hari ini, DPRD Kota Pekanbaru akan melakukan inspeksi mendadak ke Rumah Sakit tersebut. “Makanya kita akan sidak besok ke rumah sakit tersebut,†sambungnya.
Selain itu, terkait Awal Bros Panam dengan permasalahan yang ada saat ini, DPRD akan merekomendasikan Awal Bros Panam ditutup atau memperbaiki masalah yang tengah membelit rumah sakit tersebut.
“Rekomendasi kita ya ditutup atau mereka selesaikan permasalahan mereka, baru kita beri izin. Kita berani rekomendasi untuk menutup mereka, kenapa tidak berani,†tutupnya.
Sebelumnya anggota Komisi I DPRD Pekanbaru Ida Yulita Susanti mengatakan hal yang sama terkait permasalahan yang ada di rumah sakit tersebut. Mulai dari pelayanan rumah sakit, pelayanan parkir sampai adanya dugaan limbah yang tak terkelola dengan baik
“Ada laporan masyarakat terkait fasilitas umum dan fasilitas sosial yang harus disediakan oleh rumah sakit tapi nyatanya tidak demikian. Belum lagi janji masyarakat yang sampai saat ini belum dilaksanakan,” katanya.
Selain itu, maksud janji rumah sakit yang Ida sampaikan dalam forum tersebut adalah perekrutan masyarakat tempatan. “Janji itu sampai sekarang tidak terlaksana,” lanjutnya. (iqbal)