BERTUAHPOS.COM, Los Angeles – Menyusun rencana bisnis seolah menjadi syarat utama bagi para pengusaha baru yang ingin sukses. Sayangnya, banyak rencana bisnis yang gagal atau bahkan sama sekali tidak dijalani para pengusaha tersebut.
Seperti dikutip dari Inc.com, pengusaha yang telah membantu lebih dari 70 ribu pebisnis di 145 negara, Michael Gerber mengatakan rencana bisnis tradisional seringkali tidak berhasi dijalankan. Itu lantaran para pebisnis menyusunnya dengan dua alasan yang keliru.
Pertama, para pengusaha baru menyusun rencana bisnis karena itulah yang dilakukan sebagian besar pengusaha sukses. Alasan lain, para pengusaha merasa harus menyusun rencana bisnis guna memperoleh pinjaman modal dari bank.
Menurut Gerber, rencana bisnis yang disusun berdasarkan dua alasan tersebut seringkali tidak berhasil. Rencana bisnis yang dituliskan cenderung, bersifat analitis, imajinatif, utuh.
Rencana tersebut seringkali dimulai dari ide bisnis yang disertai pikiran serta alasan logis. sayangnya, Gerber menilai rencana bisnis tradisional seringkali tidak menyertakan tujuan spesifik dan keinginan kuat para pengusaha.
Seringkali, rencana bisnis itu juga dimulai dari sebuah asumsi dan dugaaan yang belum tentu benar. Padahal, kondisi bisnis dan iklim investasi cenderung fluktuatif dan bisa berubah kapan saja.
Sementara rencana bisnis yang selalu berhasil dimulai dari pendekatan diri sendiri. Dimulai dengan meraba perasaan pribadi guna menemukan apa yang sebenarnya Anda ingin capai dengan bisnis tersebut. Yang paling penting dalam menyusun sebuah rencana bisnis adalah melibatkan perasaan pribadi ke dalamnya dan tidak terpusat pada logika semata. (Sis/Ndw/Liputan6.com)