BERTUAHPOS.COM, BUKITTINGGI – DPRD Bukittinggi menjadi tercepat dalam pengesahan RAPBD 2016 menjadi APBD 2016 se-Sumatera Barat. Walau melalui proses panjang pembahasan RAPBD 2016, akhirnya Jumat (6/11/2015) disahkan.
“Kita hari ini mengesahkan RAPBD 2016 menjadi APBD 2016. Memang waktu pembahasan terjadi berbagai pendapat, baik dari TAPD Pemko maupun dari Banggar DPRD. Namun berbagai pandangan, pendapat, usulan, masukan dan saran berhasil disepakati,” sebut Ketua DPRD Bukittinggi Beny Yusrial, didampingi Wakil Ketua H. Trismon, dan Yontrimansah.
Dikatakan Politisi Gerindra ini, APBD Bukittinggi untuk tahun 2016 mencapai Rp 515,8 milyar lebih dan total belanja daerah Rp 565 milyar yang terdiri dari belanja tidak langsung Rp 325 milyar lebih dan belanja langsung Rp 240 milyar lebih.
Belanja tidak langsung terdiri dari belanja pegawai Rp 309 milyar, belanja hibah Rp 11 milyar, belanja bantuan sosial Rp 1,8 milyar. Sementara belanja langsung terdiri dari belanja pegawai Rp 53 milyar, barang dan jasa Rp 139 milyar dan belanja modal Rp 56 milyar. Untuk pembiayaan daerah berjumlah Rp 49 milyar yang terdiri dari penerimaa pembiayaan daerah Rp 66 milyar dan pengeluaran pembiayaan daerah Rp 17 milyar yang terdiri untuk dana cadangan Rp 15 milyar dan penyertaan modal daerah Rp 2 milyar.
Khusus untuk dana perimbangan masih berpatokan pada tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 424 milyar, karena sampai batas waktu pembahasan belum turun peraturan presiden tentang alokasi DAU dan DAK untuk Kota Bukittinggi. Namun kalau sebelum evaluasi gubernur alokasi DAU dan DAK keluar akan di bahas kembali.
“Tetapi kalau keluarnya setelah evaluasi gubernur, maka kita akan bahas dalam APBD Perubahan 2016,” begitu ditambahkan juru Bicara Banggar DPRD M. Nur Idris, dalam pandangannya. (khatik)