BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau menilai keberadaan posko kesehatan yang dibentuk Pemerintah Provinsi Riau tidak efektif.
Ketua LAM Riau Al Azhar langsung menyampaikan masukannya kepada Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Pertemuan itu berlangsung di Posko Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan di Lanud Roesmin Nurjadin, Senin (28/09/2015).
Menurut Al Azhar posko kesehatan yang sudah dibuat berada pada titik lokasi yang tidak strategis. Sebab letak posko itu berada di tengah kota. Sementara masyarakat yang membutuhkan petolongan cepat adalah korban yang berada di daerah. “Kami mengusulkan ada ambulance keliling,” katanya.
Selain itu jumlah posko kesehatan itu, menurut Al Azhar jumlahnya masih sedikit, sehingga tidak mengakomodir semua kebutuhan masyarakat yang terserang penyakit akibat bencana kabut asap.
Dalam situasi seperti ini, LAM juga mendesak Pemerintah Provinsi Riau untuk melakukan perpanjangan status darurat bencana kabut asap. Sejauh ini, kata Al Azhar, belum ada perubahan apapun dari kualitas udara di Riau, khususnya di Kota Pekanbaru.
Sepanjang Provinsi Riau dilanda bencana kabut asap, masyarakat masih mengeluhkan kinerja lamban dari Pemerintah Provinsi Riau dalam mengatasi bencana ini. Lembaga itu juga meminta agar Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman segara mengambil langkah strategis dalam penanganan bencana kabut asap di Riau. (Melba)