BERTUAHPOS.COMÂ (BPC), PEKANBARU – Produk hasil dari olahan unit Industri Kecil Menengah (IKM) Riau diminta untuk penuhi standar nasional Indonesia atau SNI. Upaya ini dalam rangka agar hasil produk IKM Riau juga bisa bersaing dengan negara tetangga.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Riau, M Firdaus mengatakan, upaya standarisasi yang harus dipenuhi IKM Riau mulai dari pengemasan, pengolahan produk dan tingkat higienis yang akan diedarkan ke pasaran.
“Target memberlakukan SNI pada produk IKM ini, diyakini akan membuat hasil produk lokal siap bersaing dalam mengam asar internasional,” katanya.
Penerapan SNI untuk produk IKM ini memang tidak mudah. Perlu ada tahapan-tahapan penilaian yang harus dilakukan. Namun demikian dirinya yakin IKM Riau bisa untuk melabeli produknya sesuai SNI.
“Dimana ketiga unsur seperti pengemasan, pengolahan produk, hingga higienitas dari olahan yang akan dijual ke masyarakat benar-benar memenuhi qualifikasinya,” sambungnya.
Firdaus yakin jika upaya ini terealisasi, maka hasil produk IKM mampu menghadapi serbuan produk-produk mancanegara. Dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil distributor makanan dan minuman termasuk ritel Indomaret dan Alfamart.
Dia minta pihak terkait serius membina IKM Keberadaannya harus juga didata ulang. Jika IKM sudah profesional dalam mengelola produknya, diyakini dampaknya tentu akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Penerapan kerja juga bertambah, pada akhirnya pengangguran semakin berkurang,” tambahnya. (Melba)