BERTUAHPOS.COM (BPC), PEKANBARU – Meski kualitas udara di Riau mengkhawatirkan, Pemerintah Provinsi Riau belum mengeluarkan rekomendasi meliburkan sekolah. Namun demikian para siswa dianjurkan untuk menggunakan masker.
Â
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Andra Syaril mengatakan, mengeluarkan rekomendasi untuk meliburkan sekolah dilihat dari kondisi kualitas udara. Jika sudah masuk ke level buruk, barulah upaya untuk meliburkan sekolah bisa dilakukan.
Â
“Yang jelas kita lihat beberapa hari kedepan. Kalau tidak ada perubahan atau semakin buruk, kita akan rekomendasikan sekolah untuk diliburkan,” katanya, Selasa (28/07/2015).
Â
Saat dimintai keterangan mengenai kabut asap, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru mengatakan masih menunggu rekomendasi dari Dinas Kesehatan (Diskes) Pekanbaru untuk meliburkan siswa.Â
Â
“Kondisi udara sehat atau tidak sehat lantaran kabut asap, itu dinas kesehatan yang lebih tahu. Termasuk diliburkan atau tidak,” kata Kepala Disdik Pekanbaru, Zulfadil,Â
Â
Terkait hal tersebut, Ketua DPRD Kota Pekanbaru Sahril meminta kepada intansi terkait jika kualitas udara terus memburuk, ada baiknya siswa sekolah untuk diliburkan.
Â
Politisi Golkar tersebut mengatakan, hal itu perlu dilakukan karena apabila para siswa masih beraktivitas diluar ruangan dengan kondisi udara yang tidak sehat akan membahayakan kesehatan.
Â
“Kalau kualitas udaranya sudah tidak sehat, pemerintah bisa meliburkan para pelajar. Pasalnya pelajar kalangan SD maupun SMP masih rawan akan terserang penyakit,” ujar Sahril, Selasa (28/7/2015)
Â
Sementara ini,para siswa hanya dianjurkan untuk menggunakan masker dan  sekolah dianjurkan untuk mengurangi kegiatan siswa di luar ruangan.(melba)
Â
Â